Surabaya merupakan salah satu ibu kota Jawa timur yang memiliki jumlah penduduk padat sebanyak kurang lebih 3 juta jiwa. Sebagai kota yang memiliki kepadatan besar, masyakarat surabaya perlu menjangkau daerah keluar wilayah Kota Surabaya untuk sekedar mendapatkan wisata. Namun, saat ini masyarakat kota surabaya tidak perlu jauh-jauh untuk mendapatkan wisata edukatif yang murah serta menyenangkan di tengah kota.
Mini Agrowisata Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya dapat menjadi salah satu alternatif destinasi wisata dalam kota yang edukatif yang mencakup pertanian, peternakan dan pangan. Lokasinya terletak di Jl. Pagesangan Ii No.56 Kota Surabaya, dan dibuka untuk umum bagi seluruh kalangan masyarakat baik anak-anak hingga dewasa.
Kawasan Mini Agro memiliki luas lahan sebesar 6000-meter, nantinya pengunjung akan dimanjakan dengan suasana pepohonan yang asri dan perkebunan mini seperti buah- buahan, sayuran hidroponik, dan bunga anggrek yang terdapat dalam kawasan ini. Di sektor peternakan, pengunjung dapat berinteraksi dengan hewan seperti kambing peranakan etawa, kambing kacang, domba ekor gemuk, ayam layer, kelinci, kura-kura sulcata dan angsa. Selain itu, di sektor perikanan sendiri terdapat beberapa jenis ikan yaitu ikan lele, ikan nila, dan udang. Serta terdapat kolam terapi ikan yang juga dapat dinikmati oleh pengunjung.
Pada tanggal 22 April-3 Mei 2024 mahasiswa koas PPDH 40 FKH UNAIR, mendapat kesempatan untuk melaksanakan PKL divisi Kesmavet di DKPP Surabaya. Selama melaksanakan PKL mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk belajar manajemen pemeliharaan hewan dan ternak, manajemen kandang dan pakan, monitoring kesehatan hewan, pengobatan pada hewan yang sakit, dan diskusi kasus-kasus penyakit pada hewan.
Penulis : Najma Zahara
