Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga

Koasistensi Parasitologi Veteriner Melatih Keterampilan Dalam Mendiagnosa Penyakit Parasitik

Pendidikan Profesi Dokter Hewan (PPDH) merupakan program studi dengan rangkaian kegiatan pada berbagai divisi untuk menunjang kompetensi calon dokter hewan lulusan FKH Universitas Airlangga. Mahasiswa PPDH Gelombang 40 Tandem 2 yang beranggotakan 24 orang menjalankan kegiatan pada Divisi Parasitologi Veteriner selama 3 minggu dimulai pada 18 September hingga 6 Oktober 2023. Selama masa rotasi, kegiatan difokuskan pada pemeriksaan berbagai sampel feses, darah, dan koleksi ektoparasit yang ditemukan pada hewan dan lingkungan. Sampel dikumpulkan dari berbagai daerah, termasuk Klinik Hewan, Stable, Shelter, Rumah Potong Hewan, Pasar, dan Rumah Potong Unggas.

Jenis parasit yang menjadi focus pemeriksaan meliputi nematoda, cestode, trematoda, protozoa, diptera, siphonaptera, ptiraptera, arachnida, dan Ixodidae. Metode pemeriksaan yang digunakan disesuaikan dengan jenis sampel dan target parasite yang diinginkan. Seperti contoh untuk sampel feses, pertama-tama dilakukan perendaman pada dua jenis larutan berbeda, formalin 10% untuk pemeriksaan telur cacing dan Kalium dikromat 25% untuk pemeriksaan parasite coccidia. Pemeriksaan telur cacing dengan sampel feses pun dilakukan dengan berbagai metode, yakni pemeriksaan natif, pemeriksaan metode sedimentasi, dan pemeriksaan metode apung. Tujuannya ialah untuk mendapatkan preparate parasite dengan sejelas mungkin dan artefak seminimal mungkin untuk memudahkan proses identifikasi berdasarkan morfologinya.

Kegiatan selama rotasi di Divisi Parasitologi Veteriner diharapkan dapat menunjang kompetensi dokter hewan, khususnya dalam keterampilan dan kemampuan identifikasi parasite untuk kepentingan diagnose, prognosa, terapi, dan pengendalian parasite sebagai vector penyakit.

Parasitologi Veteriner merupakan disiplin ilmu yang membahas konsep dasar tentang parasit dan parasitisme, taksonomi, morfologi dan penyakit akibat infeksi endoparasite (protozoa dan helminth) dan infeksi ektoparasit dari sudut pandang kesehatan masyarakat dan ekonomi. Pembahasan penyakit meliputi pathogenesis, gejala klinis, epidemiologi, dan yang tak kalah penting adalah pencegahan dan pengendaliannya. Kegiatan koasistensi di laboratorium benar-benar mengasah hardskill maupun softskill kami. Melalui proses yang sangat Panjang dan cukup dibilang menantang, mulai dari proses pengambilan sampel. Proses pengambilan sampel tidak hanya kami ambil dari Kota Surabaya, kami mengambil sampel dari luar kota seperti Mojokerto dan Malang dengan demikian akan menambah pengetahuan kami akan prevalensi penyakit pada suatu daerah tersebut serta epidemilogi penyakitnya. Menariknya, dalam pengambilan sampel tidak hanya melatih pengetahuan kami terkait morfologi parasite, namun kami juga dapat memperluas relasi kami dengan pihak terkait. Selain itu, kami juga dapat mengetahui kondisi daerah yang belum pernah kami kunjungi. Bisa kami katakan bahwa koas di Divisi Parasitologi adalah sebuah petualangan.

Sampel yang sudah kami dapatkan selanjutnya kami periksa di lab. Sampel feses, ektoparasit, dan endoparasit (helminth) kami proses hingga kami mendapatkan jawaban dugaan sementara jenis parasit yang kami dapatkan. Berikutnya kami konsultasikan setiap hari pada dosen pembimbing masing-masing. Hal yang menarik selanjutnya adalah sesi diskusi bersama dosen pembimbing, hal ini benar-benar membuka mata pengetahuan kami, karena apa yang sudah kita periksa dan sudah kita tentukan jenis parasitnya sementara ternyata terkadang berbeda spesies bahkan genus. Hal inilah membuat kita secara tidak langsung diajarkan untuk melakukan segala hal dengan ketelitian yang tinggi. Sebab, salah menentukan jenis parasite akan berakibat fatal karena akan menyebabkan salah pemberian terapi.

Gambar 3. Proses pengambilan sampel di RPH Mojokerto

 

Gambar 4. Proses Pengambilan sampel di Emporium dan RPH Malang

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Begitulah proses kami belajar pada Divisi ini, kami sangat berterimakasih kepada seluruh jajaran dosen Divisi Parasitologi Veteriner, petugas lab, dan teman-teman yang senantiasa mendukung kami dalam proses belajar. Kami berharap, akan memetik buah nya dikemudian hari. Kami mendapatkan banyak ilmu di Divisi ini, tidak hanya perihal akademik, namun juga non-akademik.

Akses Cepat

Buletin Berita

Dapatkan berita terbaru dari kami