Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga

Asistensi Operasi Ovariohisterektomi Pyometra pada Anjing Husky

Pyometra, infeksi rahim yang serius pada anjing betina, memerlukan penanganan medis segera. Ovariohysterectomy, pengangkatan rahim dan ovarium, menjadi pilihan definitif untuk mengatasinya. Asistensi dalam operasi pyometra pada anjing merupakan peran krusial yang menuntut pengetahuan, keterampilan, dan kerja sama tim yang baik.

Di RSHP Unair datang pasien Anjing Husky bernama Yuki dengan berat badan 35kg. Anjing Yuki didiagnosa mengalami pyometra terbuka. Dari vagina Anjing Yuki selalu keluar leleran pus bercampur darah. Nafsu makan sudah mulai menurun, kondisi Anjing Yuki tidak seaktif biasanya.

RSHP Unair memberi kesempatan kepada dokter hewan muda untuk mengasah keterampilan dan menambah pengetahuan dengan menjadi asisten operasi. Asisten dalam operasi ini melibatkan berbagai pihak, antara lain dokter hewan, asisten dokter hewan, dan paramedis veteriner. Dokter hewan bertanggung jawab atas keseluruhan prosedur operasi, sementara asisten dokter hewan membantu dalam persiapan, pelaksanaan, dan pasca operasi.

10 Juni 2024 saya berkesempatan menjadi asisten operasi pada pasien pyometra. Kegiatan asistensi dimulai dari menjaga dan memastikan kondisi pasien stabil sebelum dilakukannya operasi. Asisten juga akan memberikan informasi kepada owner tentang operasi yang akan dilakukan. Owner juga diminta untuk membaca dokumen informasi operasi yang telah disediakan.

Satu jam sebelum obat premedikasi dan anestesi diberikan, asisten operasi membantu X Ray untuk melihat kondisi terakhir keadaan pyometra dari pasien. Selain itu, sebelum operasi dimulai asisten operasi mempersiapkan pasien mencukur area yang akan di insisi, memastikan infus aman. Selanjutnya asisten memberikan premedikasi kepada pasien dan memindahkan pasien ke meja operasi untuk selanjutnya akan diberikan obat anestesi dan dilakukan operasi.

Selama operasi berjalan, saya berkesempatan menjadi asisten bersih dari operator operasi. Operasi berjalan lancar hingga jahitan terakhir. Setelah operasi selesai, asisten memberikan perawatan dan pelayanan post operasi. Menunggu pasien sadar, dan memberi makan dan minum sedikit demi sedikit. Selama menunggu pasien sadar sempurna asisten akan terus menjaga secara intensif untuk suhu tubuh, heart rate, dan respiration ratenya selama 30 menit sekali memastikan kondisi pasien tetap stabil.

Kegiatan asistensi operasi pyometra Yuki merupakan pengalaman berharga yang tak terlupakan. Saya mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung dari dokter hewan berpengalaman, mengasah keterampilan bedah, dan bekerja sama dalam tim untuk menyelamatkan nyawa Yuki.

Pengalaman ini juga dapat dikaitkan dengan beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB, yaitu:

  • SDG 3: Kesehatan yang baik dan kesejahteraan – Pengalaman ini menunjukkan peran penting dokter hewan dan asistennya dalam memberikan kesehatan dan kesejahteraan bagi hewan peliharaan.
  • SDG 4: Pendidikan berkualitas – Kegiatan asistensi ini menjadi sarana pembelajaran praktis bagi calon dokter hewan untuk mengaplikasikan teori dan meningkatkan kompetensi mereka.
  • SDG 17: Kemitraan untuk mencapai tujuan – Operasi pyometra Yuki menunjukkan pentingnya kolaborasi antara dokter hewan, asistennya, dan paramedis veteriner untuk mencapai hasil yang optimal.

Pengalaman asistensi operasi pyometra Yuki menjadi momen penting dalam perjalanan saya sebagai calon dokter hewan. Saya bersyukur atas kesempatan ini dan berharap dapat terus belajar dan berkembang untuk memberikan pelayanan terbaik bagi hewan peliharaan di masa depan.

 

 

Penulis: Aliyyah Revinda Bima Putri

Akses Cepat

Buletin Berita

Dapatkan berita terbaru dari kami