Pada Jumat, 31 Mei 2024, Tim Survei MBKM dari FKH Unair yang dipimpin oleh Prof. Dr. Widjiati, drh., M.Si dan Dr. Hartanto Mulyo Raharjo, drh., M.Si mengunjungi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Tuban. Tim ini disambut oleh Eko Julianto, S.STP, MM, Kepala Dinas, serta Drh. Pipin Diah Larasati, Kepala Bidang Kesehatan Hewan, dan Drh. Yaska Ikarina, tenaga medik veteriner Kabupaten Tuban.
Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Tuban menerima mahasiswa MBKM dari FKH Unair. Dinas akan segera mengeluarkan surat balasan untuk mengizinkan pelaksanaan program MBKM tersebut. Selain itu, disepakati juga bahwa lokasi Puskeswan yang akan digunakan untuk MBKM tidak akan beririsan dengan mahasiswa PKL. Dinas memahami perbedaan antara mahasiswa MBKM dan PKL/Koas, sehingga mahasiswa MBKM memerlukan bimbingan ekstra.
Tempat tinggal mahasiswa MBKM akan berada dekat dengan wahana MBKM untuk memudahkan akses dan kegiatan mereka. Program MBKM dijadwalkan berlangsung dari 15 Oktober hingga 22 November 2024. Draf perjanjian kerja sama (PKS) sudah diterima oleh Dinas dan akan dipelajari lebih lanjut.
Drh. Yaska Ikarina akan menjadi kontak person yang dapat dihubungi oleh Ketua mahasiswa MBKM untuk koordinasi lebih lanjut. Saat penerjunan mahasiswa MBKM nanti, akan diadakan acara seremonial penerimaan di Dinas. Dosen pembimbing juga akan melakukan kunjungan setiap dua minggu sekali untuk visitasi kegiatan mahasiswa. Kegiatan lapangan dari Dinas, seperti kegiatan di Pasar Hewan, juga dapat diintegrasikan dengan pelaksanaan program MBKM. Dengan hasil survei ini, diharapkan program MBKM di Kabupaten Tuban dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi semua pihak yang terlibat.
Program MBKM di Kabupaten Tuban ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 4: Pendidikan Berkualitas. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri di luar kelas, sehingga meningkatkan kualitas pendidikan mereka.
Penulis:
Dr. Hartanto Mulyo Raharjo
