Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga

Mengetahui Fungsi Teknik Western Blotting

Western Blotting, juga dikenal sebagai immunoblotting, adalah teknik yang digunakan untuk mendeteksi protein spesifik dalam sampel. Teknik ini melibatkan pemisahan protein berdasarkan ukuran menggunakan elektroforesis gel dan mentransfernya ke membran. Membran kemudian diperiksa dengan antibodi primer yang berikatan dengan protein yang diinginkan. Antibodi sekunder kemudian diterapkan yang mengenali antibodi primer dan menghasilkan sinyal yang dapat divisualisasikan.

Gambar 1. Persiapan mencetak gel untuk dilakukan elektroforesis.

Dalam pengembangan vaksin, Western Blotting sering digunakan untuk memastikan adanya protein virus atau bakteri dalam suatu sampel. Teknik ini juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi antigen spesifik yang mungkin berguna untuk pengembangan vaksin. Ada beberapa jenis antibodi yang dapat digunakan dalam Western Blotting, antara lain antibodi monoklonal, antibodi poliklonal, dan antibodi rekombinan. Setiap jenis memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri tergantung pada aplikasinya.

Gambar 2. Prosedur tranfer sampel dari gel ke membran nitroselulosa.
Gambar 3. Prosedur tranfer media dari gel ke membran nitroselulosa menggnakan Trans Blot Turbo Transfer System®, BioRad.

Leave a Reply

Akses Cepat

Buletin Berita

Dapatkan berita terbaru dari kami